ini tentang 30 September 1965

LATAR BELAKANG

Gerakan 30 September 1965 sering disebut G30S PKI merupakan peristiwa kelam bangsa indonesia pada masa orde baru dan merupakan efek dari perang dingin antara blok barat dan blok timur. Peristiwa inilah sebagai penyebab tergulingnya pemerintah Soekarno.

Jauh sebelum peristiwa ini terjadi, diawali dengan datangnya Dipa Nusantara Aidit dari Moscow. Aidit merupakan tokoh PKI. Dengan kembalinya Aidit ke Indonesia Partai Komunis Indonesia kian berkembang apalagi didukung oleh politik NASAKOM Presiden Soekarno pada masa pemerintahan terpimpin dimana presiden memiliki kekuasaan penuh. Yang notabene politik nasakom sangat tidak disetujui oleh Angkatan Darat

Pada tanggal 4 Agustus 1965, Ir. Soekarno tiba-tiba pingsan. Dokter yang merawat Ir. Soekarno berkata bahwa apabila Soekarno bangun, Beliau akan lumpuh. Dari peristiwa ini sudah tersebar isu isu bahwa Soekarno akan mangkat dari jabatannya.  Dan menimbulkan kasak kusuk isu perbutan kekuasaan. Padahal disaat itu Soekarno hanya sakit ringan saja

Terdapat konflik antara PKI-Soekarno-AD. Dimana AD dan PKI saling berusaha untuk menjatuhkan satu sama lain. PKI berusaha menjadi yang terbaik untuk Soekarno. PKI melancarkan isu isu untuk menjatuhkan AD. Salah satu isunya adalah adanya dewan jenderal. Dewan jenderal ini berisi para anggota AD yang akan melakukan kudeta terhadap Soekarno.

PKI juga meghasut Soekarno untuk membentuk Angkatan Kelima, yaitu para petani dan buruh dipersenjatai. Senjata-senjata tersebt akan diberikan Cina untuk Indonesia secara gratis. Tapi akhirnya pembentukan Angkatan Kelima ini gagal setelah Soekarno merundingkan hal ini dengan Ahmad Yani seorang Angkatan Darat bawahan dari Abdul Haris Nasution.

PROSES PELAKSANAAN

Sebenarnya Gerakan 30 S PKI dilaksanakan  pada dini hari tanggal 1 Oktober (Sekarang di peringati sebagai Hari Kesaktian Pancasila) dipimpin oleh Untung yang merupakan Komandan Cokrobirawa (sekarang Paspampres), berikut ini merupakan para komando gerakan 30 S PKI :

·  Komando Penculikan dan Penyergapan (Pasopati) dipimpin oleh Letnan Satu Dul Arif.

·  Komando Penguasaan Kota (Bimasakti) dipimpin oleh Kapten Suradi.

·  Komando Basis ( Gatot Kaca) dipimpin oleh Mayor(udara) Gatot Sukresno.

Berikut ini merupakan 6 Jenderal korban dalam peristiwa ini:

·  Letnan Jenderal Ahmad Yani

·  Mayjen Haryono Mas Tirtodarmo

·  Mayjen R.Suprapto

·  Mayjen Siswono Parman

·  Brigjen Donald Izacus Panjaitan

·  Brigjen Sutoyo Siswomiharjo

Tapi tidak hanya hanya keenam jenderal diatas yang meninggal dunia tapi ada lagi korban yang lain seperti Ade Irma Suryani, anak dari Abdul Haris Nasution yang berhasil lolos dari penculikan. Letnan Satu Pierre Andries Tedean, ajudan Nasution yang menjadi korban ketika Nasution akan diculik. Mayat para jenderal yang masih hidup maupun sudah meninggal dibawa ke lubang buaya dan dibunuh disana.

AKHIRNYA

Pada tanggal 1 Oktober pagi harinya  sekitar 2000 pasukan menduduki Lapangan Merdeka tidak berhasil menundukkan bagian timur dari area ini, karena pada saat itu merupakan daerah markas KOSTRAD yang dipimpin oleh Soeharto. Pada jam 7 pagi, RRI menyiarkan pesan yang berasal dari Untung Syamsuri, komandan Cakrabiwa, regimen penjaga Presiden, bahwa gerakan 30 September telah berhasil mengambil alih beberapa lokasi strategis di Jakarta dengan bantuan anggota militer lainnya. Mereka berkeras bahwa gerakan ini didukung oleh Central Intelligence of America (CIA) yang bertujuan untuk menurunkan Soekarno dari posisinya.

Sebenarnya PKI tidak ada niatan untuk membunuhtapi hanya menculik mereka lalu dihadapkan kepada Ir Soekarno sebagai orang-orang yang dicurigai akan melakukan kudeta. tapi masih jadi misteri siapa yang memberikan komando untuk membunuh.

Semua para petinggi Angkata Darat menjadi korban petinggi tapi anehnya Soeharto tidak menjadi korban padahal beliau merupakan PANGKOSTRAD.

         KESIMPULAN

Gerakan 30 September 1965 merukan peristiwa besar pada masa orde baru yang masih menyisakan banyak tanda tanya. Yang merupakan peristiwa besar yang menghilangkan nyawa 6 orang jendral dan ribuan anggota PKI setelah peristiwa ini selesai.

Sumber :

http://inkorclass.blogspot.co.id/2013/10/makalah-gerakan-30-september.html

http://www.portalsejarah.com/sejarah-peristiwa-g30spki.html

http://sisasolasido.blogspot.co.id/2013/04/pemberontakan-g30-spki.html