Zaman besi
manusia purba dizaman ini sudah bisa melebur biji besi menjadi bentuk yang diinginkan.  Dalam peleburan tersebut membutuhkan panas tinggi. barang barang yang dihasilkan manusia purba dizaman ini cenderung dalam bentuk senjata-senjata. hal ini membuktikan manusia purba dizaman ini cerdas dan kreatif. berikut ini merupakan senjata-senjata peninggalan zaman besi :

• mata pedang
• mata pisau

• mata sabit

• cangkul

• mata kapak bertungkai kayu.

sumber : http://rianismyname.blogspot.com/2014/03/pengertian-zaman-logam.html

Zaman Logam

Zaman logam manusia sudah mengetahui tentang pertukangan sederhana. Dan dizaman ini merupakan zaman “modern” nya manusia purba.

Zaman Perunggu

Pada zaman perunggu atau disebut juga zaman kebudayaan Dongson Tonkin Cina, manusia purba bisa mencampur tembaga dan timah.

Dalam pembuatan alat-alat, zaman manusia purba menggunakan dua teknik. Yaitu cetak ulang ( bivalve) dan cetak hilang ( a cire pedure). Hal itu dibuktikan dengan adanya peninggalan-peninggalan seperti berikut ini yang banyak terbuat dari besi dan perunggu:

• Nekara, merupakan perlengkapan untuk pemujaan nenek moyang.

•  Moko, nekara yang ukurannya lebih kecil yang berfungsi sebagai mas kawin, tapi bisa juga digunakan sebgai genderang alat musik

• Kapak corong/ kapak sepatu.

• Arca perunggu. Merupakan arca yang terbuat dari perunggu dengan bentuk yang beragam, bisa berbentuk manusia ataupun hewan.

• Bejana perunggu

sumber : 
http://purpleglamour.weebly.com/history

http://smakhistory.blogspot.com/2014/08/kebudayaan-pra-aksara-untuk-kelas-x.html

http://rianismyname.blogspot.com/2014/03/pengertian-zaman-logam.html

Zaman Megalitikum

Zaman ini disebut juga zaman batu besar. Di zaman ini manusia sudah mempercayai animisme (percaya terhadap roh roh nenek moyang), dinamisme (kepercayaan terhadap benda yang dipercayai memiliki kekuatan) dengan kepercayaan-kepercayaan itu, para manusia zaman megalitikum membuat benda benda sebagai berikut :

ü  Menhir. Digunakan untuk menyembah roh nenek moyang.

ü  Dolmen/meja batu. Digunakan untuk memberikan sesaji pada arwah nenek moyang.

ü  Punden Berundak. merupakan bangunan yang terbuat dari batu yang disusun berundak atau bertingkat.

ü  Sorkofagus, merupakan peri jenazah yang terbuat dari batu

ü  Waruga. Merupakan peti kubur hasi kebudayaan minahasa pada zaman megalitikum.

Sumber :

http://sejarahbudayanusantara.weebly.com/ciri-zaman-megalitikum.html

Zaman Neolitikum.

Zaman ini juga disebut zaman batu muda. Manusia dizaman ini mulai menetap tidak nonmaden lagi dan mulai bercocok tanam. Di zaman ini sudah menganut animisme dan dinamisme. cara hidup dimasa ini mengalami perubahan pesat dari cara food gathering menjadi food producting  yaitu dengan cara bercocok tanam dan memelihara ternak. Dan pada masa ini menusia mulai menetap di rumah panggung untuk menhindari bahaya dari binatang buas.

Pada masa holosen di zaman neolitikum yang berlangsung 20.000 tahun yang lalu mulai muncul homo sapiens.

Berikut ini merupkan alat-alat pada zaman neolitikum yang sudah lebih halus daripada zaman paleolitikum : 

• Kapak persegi

• Kapak Lonjong. Sebagian dari kapak lonjong terbuat dari batu kali dengan warna kehitam hitaman.

• Kapak bahu. Kapak jenis ini hampir sama dengan kapak persegi, hanya saja dibagian yang diikatkan pada tangkainya diberi leher.

Sumber :

http://debbiy.blogspot.com/2013/02/penemuan-manusia-purba-dan-budayanya_20.html

http://nightsta.blogspot.com/2014/02/jenis-manusia-purba-dan-zaman-kehidupan.html

Mesolitikum ( Zaman batu madya)

Zaman mesolitikum adalah zaman peralihan antara zaman paleolitikum(batu tua) dan zaman neolitikum (zaman batu muda). Zaman ini terjadi sekitar zaman pleistosen berganti menjadi holosen. Kebudayaan mesolitikum banyak ditemukan di Sumatra, Jawa, Kalimantan, sulawesi dan folres. Di zaman ini  mereka ditemukan di pinggir pantai (Kjokkenmoddinger) dan di dalam gua-gua (Abris Sous Roche).

Alat Alat pada zaman mesolitikum

ü Hachecourt (kapak pendek)

ü Pipisan. Batu pipisan selain dipergunakan untuk menggiling makanan juga dipergunakan untuk menghaluskan cat merah.

ü Pebble (kapak genggam Sumatera = Sumateralith). Kapak ini terbuat dari batu yang dipecah pecah yang ditemukan di Sumatra.

Manusia yang tinggal dimasa ini salah satunya adalah bangsa melanesoid yang berasal dari teluk tonkin. Yang merupakan nenek moyang orang Papua, Semang, Aeta, Sakai dan Aborigin.

Sumber :

http://id.wikipedia.org/wiki/Mesolitikum

http://sejarahnasionaldandunia.blogspot.com/2014/09/catatan-sejarah-datangnya-manusia-purba.html

http://smakhistory.blogspot.com/2014/08/kebudayaan-pra-aksara-untuk-kelas-x.html

http://pendidikan4sejarah.blogspot.com/2011/11/pra-sejarah-mesolithikum-zaman-batu.html

PALEOLITHIKUM

Paleolithikum atau disebut zaman batu tua sekitar 600.000 tahun yang lalu yaitu pada masa pleistosen atau diluvium. Ciri-ciri manusia paleolitikum adalah nonmaden (tempat tinggal berpindah pindah) dan food gathering (berburu dan meramu.)

Jenis Manusia

Berdasarkan artefak, peninggalan serta fosil zaman paleolitikum didapatkan bahwa jenis jenis manusia yang tinggal dimasa ini antara lain :

Pithecanthropus Erectus,

Homo Wajakensis,

Meganthropus paleojavanicus,

dan Homo Soliensis

ALAT ALAT ZAMAN PALEOLITIKUM

Alat-alat pada zaman paleolitikum masih sangat kasar, tidak diasah dan tidak dipoles. Alat-alat yang dihasilkan mereka juga hanya digunakan untuk memenuhi kebutuhan mereka saja. Biasanya alat pada zaman paleolitikum terbuat dari batu, kayu dan tulang. Namun alat-alat yang terbuat dari kayu dan tulang tidak meninggalkan bekas sama sekali karena tidak tahan lama.

Berikut ini merupakan alat-alat yang digunakan pada masa palelolitikum :

ü Kapak genggam (chopper ) banyak ditemukan di Pacitan. Berfungsi untuk manggali umbi, memotong dan menguliti binatang.

ü Kapak perimbas. Ditemukan di Gombong, Sukabumi. Berfungsi untuk merimbas kayu, memahat tulang dan sebagai senjata.

ü Alat-alat dari tanduk binatang dan tanduk rusa. Fungsi alat ini adalah untuk menggorek ubi dan keladi dalam tanah.

ü Flakes.terbuat dari batu Chalcedon yang dapat digunakan untuk mengupas makanan.

sumber : http://pendidikan4sejarah.blogspot.com/2012/05/paleolithikum-zaman-batu-tua.html